Ini adalah postingan pertamaku di tahun 2014 dan semoga bukan menjadi yang terakhir karena ku masih ingin terus bercerita tentang semua rasa ini.
Hampir setahun sejak kukenal dirimu. Dan hampir selama itu pula ku biarkan rasa ini terus tumbuh dan berkembang dalam guratan cerita sang takdir. Tapi entah kenapa sekarang semuanya justru kurasa berbeda. Perubahan yang tiada kuingini darimu.
Maaf jika kuterlalu bermain dengan pemikiranku. Kutau ku mungkin saja salah tapi pemikiran itu tak mau pergi. Kucoba bertanya tapi tiada jawab kudapat. Kucoba bercerita tentang apa yang kurasa dengan berharap semua kan kembali baik, tapi hal sebaliknya justru yang terjadi.
Berawal dari saat kuingin melihat hal pribadi malah sangat pribadi tentangmu. "Buku Catatan Kecil". Dengan berbagai alasan kau berusaha mengatakan dan memintaku untuk tidak perlu membaca semua itu. Sepanjang jalan pulang kau coba tuk menyampaikannya dan dalam hati kuurungkan niatku untuk melihat buku catatan itu. Tapi apa yang terjadi, sesampai dirumah malah dirimu berikan buku itu dengan wajah berat dan sedih.
Kuberusaha konsisten dengan kata hatiku, buku itu tiada kubaca,walau aku sangat ingin membacanya. Selang beberapa malam buku itu kukembalikan padamu dan kukatakan bahwa buku itu belum kubaca. Tapi malah dirimu bukakan beberapa halaman yang kau mau untuk kubaca. Jujur aku senang. Tapi kuberanikan tuk bertanya: kenapa?apakah kamu ikhlas?? Kuingat persis jawaban dan wajahmu saat itu, dengan tertunduk sambil berkata lirih kau bilang: "Sebenarnya nggak ikhlas". Astagfirullah ku ucap dalam hati,ku telah memaksamu melakukan sesuatu yang kau tidak mau.
Disatu sisi kumerasa bersalah. Tpi disisi lain ku malah bertanya balik kenapa sih??apakah segitu beratnya tuk berbagi hal terdalam denganku. Entah dirimu percaya atau tidak, hampir semua cerita tentangku kuberikan padamu dengan harapan kau juga mau memberikanku kepercayaan itu,untuk mengenal sisi dalam dirimu. Tapi apa yang kudapat???entahlah......
Sejak itu mulai terasa sesuatu yang kurang nyaman dan itu kucoba sampaikan. Kubilang kenapa dirimu berubah, jawabanmu "emang apa yang berubah kak??" Telah kusampaikan semuanya, telah kujelaskan semampuku. Tapi apakah berarti?karena yang kurasa malah kau semakin berubah.
Kau mulai terlalu sering menyendiri. Mungkin di satu sisi kita memang butuh saat tuk menyendiri, tapi kubertanya kenapa tidak berbagi denganku daripada larut dengan kesendirian itu?karena ku selalu bilang ku ingin selalu ada dalam setiap ceritamu.
Dirimu mulai jarang membalas sms-ku. Kucoba perhatikan saat kau berada didekatku. Dirimu tetap rutin tuk sms/bm dengan siapapun. Sekali waktu saat dirimu lagi sms/bm kucoba mendekat dan dengan cepat kau menutup hp mu ke menu awal. ada apa sih??Disaat malam menjelang biasanya hanya sms darimu yang selalu masuk dalam inbox-ku, tapi akhir2 itu semakin jarang,ku tau dirimu belum tidur tpi kutak mau berprasangka. Sampai akhirnya kau mengakui dengan sengaja tidak membalas sms dariku. Shock???maybe.....wow but why??jika memang seperti itu berarti ku kan membiasakan diriku untuk tiada mendapat kabar darimu. Seperti halnya malam ini yang kusangat yakin saat kubalas sms-mu,dirimu belum tidur sayank....
Tentang makan. Aku memintamu tuk berjanji "makan nasi 2x sehari (siang dan malam) sepiring penuh". Sengaja kuminta dirimu berjanji karena aku sayank kamu,malah sangat menyayangimu. Kuberharap dengan berjanji dirimu kan memenuhinya. Aku tau seringkali dirimu tidak memenuhinya. Tapi puncak semuanya saat kau tidak makan nasi sama sekali seharian,wow...kutidak memintamu tuk berjanji yang buruk,hanya memintamu tuk makan nasi,supaya kau sehat, supaya kau ada tenaga tuk bisa belajar dn fokus dalam menghadapi UN. Tapi semua itu meaningless....aku kecewa...aku sedih....aku marah...tapi pada diriku. Kenapa kuharus segitu memintamu tuk berjnj walau kutau dirimu pasti kan sulit memenuhinya.
Kucoba merenung dan memikirkn semuanya. Apa arti semua ini??apa arti sayangmu padaku??? Saat ini kuhanya menunggu apa yang kau mau,hanya melihat sikapmu, semua tergantung padamu. Takdir ini tergantung padamu. Jika harus aku berubah, kupastikan rasa sayank ku takkan berubah hanya ku kan menyayangimu dalam diamku. Dari sekian waktu:
--- Kau menyendiri : artinya kau mampu tanpaku,
--- kau tiada membalas sms-ku: artinya kau mampu tanpa kabar dariku
--- kau bercanda dengan yang lain tanpa melihat hadirku artinya ketiadaanku tiada arti
Jujur, berat dan sesak jika harus kufikir kondisi sekarang tapi ku tak ingin terlarut karena kau juga harus fokus meraih cita2mu. Aku sayank kamu, sangat menyanyangimu.
Dari lubuk hatiku terdalam ku memohon maaf jika rasa sayank ku hanya memberi air mata dan membebani fikiranmu. Maafkan aku sayank jika kuharus melangkah,jika kuharus diam,bukan karena ku marah,apalagi sampai membenci, Kuhanya butuh waktu untuk mencerna semua ini,mencerna sikapmu, mencari arti sayangmu padaku. Kuharap kau bisa jujur padaku tentang arti semua ini....
Watashiwa anata oi aishite..
Sayangku padamu